Sabtu, 28 Juli 2012

Pesan PGRI Pusat tentang UKG Online


Pengurus PGRI Yth. Alhamdulillah usulan PGRI agar uji kompetensi sebagai bahan pemetaan dan pembinaan guru, bukan sebagai uji ulang sertifikasi yang berdampak terhadap penerimaan TPG, dipenuhi. Direncanakan, tanggal 30 Juli UK online dilaksanakan untuk guru SMP, tahap berikutnya untuk guru SMA/SMK dan SD. Untuk memahami dan sebagai bahan kajian dalam memahami soal-soal UK, dapat dipelajari dalam kisi-kisi soal UK, dapat dipelajari dalam kisi-kisi Uji Kompetensi Guru yang terdapat di alamat http://ukg.kemdikbud.go.id  atau  http://bpsdmpk.kemdikbud.go.id.
Mohon disebarluaskan. Selamat menunaikan ibadah Ramadhan. Terima Kasih, Salam, Sulistiyo (Ketua Umum PB PGRI)
Sumber: http://pgri.or.id

PGRI: Uji Kompetensi Bukan untuk Peningkatan Mutu


Ketua Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Sulistiyo mengatakan, pemerintah harus meluruskan motivasi yang melatari pelaksanaan uji kompetensi guru (UKG). Menurutnya, pelaksanaan UKG jangan didasari alasan belum baiknya kompetensi guru. 

"Jangan berpikir karena guru kompetensinya belum baik, terus di- UKG-kan. Alasan itu sama dengan menghina atau menghukum guru," kata Sulistiyo kepadaKompas.com, Kamis (26/7/2012), di Jakarta.

Ia menegaskan, kompetensi dan profesionalitas guru tak akan meningkat jika pemerintah hanya melakukan UKG. Peningkatan kompetensi dan profesionalitas, menurut Sulistyo, hanya bisa dilakuan dengan pembinaan, diklat, dan kegiatan ilmiah yg tepat, di samping kesadaran dari guru yg bersangkutan.

"Jadi, salah jika sangat bernafsu menguji guru untuk peningkatan mutu," ungkapnya.

PGRI sendiri mendukung pelaksanaan UKG. Akan tetapi, tujuannya untuk memperoleh peta kompetensi guru yang akan melahirkan klasifikasi kompetensi guru. Selanjutnya, hasil UKG harus dijadikan sebagai bahan pertimbangan melakukan pembinaan yang komprehensif.

"Banyak kebijakan tentang guru yang tidak kontekstual dan riil. Mudah-mudahan UKG ini berjalan baik," kata Sulistyo.

Sebelumnya, Ketua Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Syawal Gultom mengatakan, uji kompetensi bagi guru bersertifikat dilakukan secara bertahap pada akhir Juli-September tahun ini.

UKG dibutuhkan untuk pemetaan kompetensi guru yang menjadi titik awal pembinaan dan penilaian kinerja guru. Oleh karena itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mewajibkan guru untuk mengikuti UKG.

Untuk tahun ini, uji kompetensi bagi guru bersertifikat diikuti 1.020.000 guru di jenjang TK-SMA/SMK sederajat. Hingga saat ini, terdata 3.000 lokasi ujian.

Terkait adanya ancaman boikot sejumlah organisasi guru, Syawal meminta guru untuk tidak khawatir dengan uji kompetensi ini karena tujuannya untuk pemetaan, bukan kelulusan atau berkaitan dengan pembayaran tunjangan profesi guru. (Sumber: http://edukasi.kompas.com | 26 Juli 2012)

Anggota DPR Minta Kemdikbud Dengarkan Keluhan Guru Soal Uji Kompetensi


JAKARTA, (PRLM).– Anggota Komisi X DPR Rohmani meminta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) mendengarkan keluhan guru terkait pelaksanaan uji kompetensi guru (UKG). Para guru mempersoalkan uji kompetensi yang menggunakan internet. Persoalannya, masih banyak guru di daerah yang belum menguasai internet.
"Keluhan itu sudah disampaikan ke kami. Guru yang rata-rata usianya di atas 40 tahun dan yang di daerah tidak familiar dengan internet," kata Rohmani di Jakarta, Sabtu (28/7/12).
Guru juga mempersoalkan sulitnya akses terhadap website Kemdikbud. Bahkan, dua hari yang lalu website Kemendikbud tersebut tidak bisa diakses. Belum lagi persoalan sulitnya guru memahami persoalan mengikuti prosedur penggunaan tes uji kompetensi yang berlangsung secara online tersebut. Dengan demikian, tidak sedikit guru menjadi bingung karena tidak bisa menjalankan prosedur uji kompetensi yang berlangsung online tersebut.
Rohmani meminta pemerintah untuk memastikan guru memahami cara menggunakan ujian online tersebut. "Kalau perlu ada petugas yang terjun ke daerah memberikan penjelasan. Di samping itu, perlu juga ada pusat informasi yang bisa dihubungi setiap saat. Terutama untuk menjawab persoalan di lapangan," kata Rohmani.
Di mata Rohmani, pelaksanaan uji kompetensi ini sukses bila guru bisa menggunakan tata cara uji kompentensi melalui online. Dan, yang tidak kalah penting adalah kualitas infrastruktur website uji kompetensi tersebut. Jangan sampai terulang lagi, website uji kompetensi tidak bisa atau sulit diakses. (A-88/kominfo)***
Sumber: Pikiran Rakyat Online

Selasa, 17 Juli 2012

JADWAL PUASA RAMADHAN 1433 H


Jadwal Puasa Ramadhan 1433 H Ramadhan sebentar lagi tiba, alangkah bahagianya mereka yang mendapatkan jadwal puasa 2012 sehingga segala ibadah di bulan mulia ini mampu dipenuhi dengan sebaik-baiknya perbuatan.

Jadwal Lengkap Puasa Ramadhan - Selamat datang Ramadhan, wahai bulan yang penuh berkah tak terkira dari Allah untuk sekalian umat-Nya.
Tak terasa setahun telah berlalu, dan kita kembali dipertemukan dengan Ramadhan. Insya Allah, mulai pertengahan menjelang akhir Juli 2012, umat Islam akan menjalani perjuangan menahan lapar, dahaga, nafsu, dan keinginan jiwa selama sebulan penuh.

Pemerintah belum menentukan kapan tanggal 1 Ramadhan 1433 H. Penentuan awal mula puasa ini baru terjadi pada sidang isbat yang digelar pada Kamis, 19 Juli 2012 setelah matahari terbenam.

Di sisi lain, Muhammadiyah sudah menetapkan bahwa bulan Ramadhan akan dimulai pada Jumat, 20 Juli 2012. Berdasarkan perhitungan ini, insya Allah Idul Fitri akan tepat pada Minggu, 19 Agustus 2012.

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433 H - Bagi anda yang ingin mengetahui jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433 H, Bulan Puasa 2012, Kami membagi informasi Jadwal Imsakiyah 2012 lengkap untuk seluruh kota di Indonesia.

Semoga dengan informasi jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433 H ini, bermanfaat bagi kaum muslimin dan muslimat dalam menjalankan ibadah puasa.

Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433 H/2012
(Pilih Kota Tempat anda Berada)


Demikianlah Informasi Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1433 H, Semoga bermanfaat, akhir kata.. Selamat menunaikan ibada puasa. Sekian dan terimkasih